BOGOR, Narasionline.id – Kamis, 4 September 2025 – Universitas Esa Unggul (UEU) bersama sejumlah mitra strategis melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Pasir Angin, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, sebagai wujud nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kegiatan ini mengusung tema “Peran Media Sosial dalam Komunikasi Digital Marketing untuk Perilaku Hidup Sehat.” Salah satu narasumber, Dr. Iswadi selaku dosen Fakultas Ilmu Komunikasi UEU, menyampaikan materi berjudul “Strategi Komunikasi Digital untuk Hidup Sehat” dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan media digital sebagai sarana promosi kesehatan.
Dipimpin oleh Dr. Ayu Larasati, dosen FIKOM UEU, kegiatan ini dirancang sebagai bentuk pengabdian lintas sektor yang membekali masyarakat dengan keterampilan praktis di bidang literasi digital dan kesehatan.
Dalam paparannya, Dr. Iswadi menekankan bahwa media sosial kini tidak hanya menjadi sarana hiburan atau komunikasi personal, tetapi juga efektif sebagai medium edukasi. “Kami ingin masyarakat tidak hanya menjadi konsumen informasi, tetapi juga mampu menjadi produsen konten edukatif yang mendorong perubahan positif,” ujarnya.
Selain penyampaian materi, peserta juga mendapatkan pendampingan langsung dalam membuat konten digital sederhana bertema kesehatan. Konten tersebut kemudian disebarluaskan melalui berbagai platform media sosial, seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp.
Kegiatan ini merupakan hasil sinergi antara institusi pendidikan tinggi, dunia industri, dan layanan kesehatan, yang sejalan dengan upaya mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pilar kesehatan masyarakat dan literasi digital.
Institusi yang terlibat dalam program ini meliputi:
Universitas Esa Unggul (UEU)
Pemerintah Desa Pasir Angin, Kecamatan Megamendung
PT Prima Solusi Sukses
Universitas Media Nusantara Citra (MNC University)
Universitas Bung Karno (UBK)
IBI Kesatuan Bogor
Rumah Sakit Hermina Ciawi
Universitas Nusa Putra
Peserta kegiatan dibagi ke dalam tiga tim lintas institusi yang mendampingi warga dalam pelatihan, diskusi, serta praktik pembuatan konten digital bertema kesehatan, meliputi gizi seimbang, kebersihan lingkungan, imunisasi, manajemen stres, dan kesehatan mental.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga maupun perangkat desa. Kepala Desa Pasir Angin menyampaikan apresiasi atas manfaat kegiatan yang bersifat aplikatif. “Warga kami tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga keterampilan praktis yang langsung dapat diterapkan. Kami berharap program seperti ini terus berlanjut di masa mendatang,” ujarnya.
Melalui pendekatan kolaboratif, kegiatan ini membuktikan bahwa media digital dapat menjadi sarana efektif dalam menyampaikan pesan-pesan kesehatan, termasuk di wilayah pedesaan. Universitas Esa Unggul bersama mitra strategis menunjukkan bahwa pengabdian masyarakat bukan sekadar kewajiban akademik, melainkan kontribusi nyata perguruan tinggi dalam membentuk masyarakat yang sehat, cerdas, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. (bob)